jendela nella s wulan ,

jendela  nella  s wulan     ,

Jumat, 17 Desember 2010

katakan !

k a t a k a n !

tolong katakan bukan pada semak
namun pada debu yang bawa terbang gundah
pada pahatan dinding yang tak usik perbincangan
pada sahabat sejati yang turut bahagia jika kau suka
merasa pedih jika kau pun luka
pada mentari hangat pancari raya

lubang jejalan mana dipenuhi tangan kaki pasir
genggamannya kerikil kacakacakan pandang
hirupnya udara entah

katakan padaku, siapa ia yang sedang memeras
kucuran air mata itu ?
ia bilang bahwa ia orang yang dikata : terlambat!
oleh apa? mengapa demikian? mengapa?
detik mendetak, takkan tega mentari tuk tak sambangi kita

katakan, agar segera kau rasakan lapar juga dahaga
supaya pintu membuka halus sapa
hingga meja bisikkan kehebatan pena pensil
hingga kusimak genggam senandungnya

*****
bdg, 17 Desember 2010



Tidak ada komentar:

Posting Komentar