jendela nella s wulan ,

jendela  nella  s wulan     ,

Kamis, 16 Februari 2012

PERBINCANGAN

langit dan bumi berbincang dengan angin, dengan petir dan deras. senja ,
menekuri diri dengan huruf huruf derai. senantiasa ia menyimak. awal juga
akhir perbincangan siklus


ia berujar dengan dampal kakinya, mengeras oleh pijakan lampah, lari, tawa
dan renungan. "jangan injak kakiku, tak usah juga kau tatap sedemikian rupa.
mari, ingin kutunjukkan kau pada gundukan kisah, yang mungkin kau telah
baca beberapanya." ia beranjak mendahuluiku. "cepatlah, kau menyimak larik
pagi dan senja. tentu kau doa untuk setiap kebaikannya." tersenyum aku ,
berjalan di belakangnya, terhirup embun penat asam dan manis





*****
bandung, 17 Pebruari 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar