jendela nella s wulan ,

jendela  nella  s wulan     ,

Selasa, 15 Februari 2011

DARI BERANDA

dari beranda


angin tenang tiada keluh. hembuskan pelepah kering, reranting dan dedaunan

kuning kecoklatan tanggal. beterbangan diayun beberapa debu debu. kadang

kadang kupandangi orang orang lalu lalang di jalan depan beranda rumahku ,

sembari sesekali petikki daun kering di pot pot bunga. lamat lamat tersimak lan-

tunan musik slow dari jendela tetangga.what a wonderful world ...


orang orang melintas menjinjing kantong aneka warna. wanita berkerudung

ungu membawa keresek putih. beberapa kantong. melihatku, ia berhenti sejenak

"ini untukmu, de, bungkusan kasih bersalur sayang," tersenyum ia dan berjalan

ke barat. selang beberapa jam lelaki kekar membawa kantong hitam. menengok

padaku dan berucap,"ambil, ini untukmu. bingkisan sabar isi wadah doa dengan

beberapa bungkus kue setia." esoknya, seseorang berkantong biru, agak tereng-

ah engah sebab dikanan kirinya kantong besar. "ambillah beberapa, bungkusan

rasa tegar juga keripik tulus. adapula buku buku kukuh, di kantong putih. bawa,

bacalah."


kutimang bungkusan itu, beberapa masih di rak lemari. orang orang macam apa-

kah mereka. entah darimana dan hendak kemana. kuamati bungkusannya.

kubuka perlahan. sayup angin menerpa sayup.


*****

bdg, 15 Pebruari 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar