jendela nella s wulan ,

jendela  nella  s wulan     ,

Sabtu, 14 Maret 2015

TANYA TANYA DI KELAS


: Puisi Narasi Imaji/ Metafora, untuk siswa siswiku


"Tanya, bertanyalah bila ada hal yang belum
dipahami, ayo, pun yang bisa menjawab pertanyaan
teman, cobalah untuk menjawab."
Kelas hening, siswa siswi terdiam dengan benak
memikirkan pertanyaan. Ada yang akan tunjuk jari,
namun melihat kanan ke kiri. Kalau kalau bersamaan
teman mengetuk ketuk akan tanya.

Terdiam, dinding kelas turut menyimak suatu pelajaran
dengan puluhan murid serta pengajar di ruangan 4mx5m.
Tik tok detik ke detik seakan lama. Lantai mendingin.
Kaki kaki kursi beradu saling menunjuk. Kaki kaki meja
saling menatap. Menanti munculnya kekuncup jari dengan
beberapa tanya

"Buka buku bersampul putihmu, perhatikan, lihatlah
kembang kembang api dari helai helai catatanmu, Nak.
Tatap cerlang muramnya, buatlah suatu tanya dari yang
belum dipahami, dari helai kusam"

Membuka helai ke helai. Mereka dapati ilmu ilmu,
pun pengetahuan, diantaranya: rumputan bentang.
Pepohon kayu. Reranting kering serta basah. Kekuncup
muncul hingga bebunga. Pendar wewangi.
Kembang api sinari temaram bahasan. Siswa siswi membaca,
menatap menerus memahami. Dinding masih terdiam, membisu,
menyimak, hingga seseorang pecahkan muram
:"Bu Guru, setelah kuncup jingga, bagaimana warna bunga-
nya kelak ?

***** Bandung, 14 Maret 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar