t i n g !
merupa apa ia: c i n t a , bisakah dentingnya mengalung merdu?dapatkah dentangnya menganting perdu?
hanya bisikan, tak perlu disoraksoraikan: ia adalah batu,ia kapas, ia adalah putih, ialah biru, ia
potongan amarah, ia sepucuk kesepian, ia adalah keramaian, ia adalah senyum, ia airmata,
ia mewujud bunga, dahan, pohon, rumput, likat tanah, curam dan landai daratan,ia barangkali pasir !
segumpal larik mengata: cinta adalah abstrak, ia bahkan harum, serta helai helai ujarkan:
cinta itu langkah impian jantung siapapun ke depan! detak dentum: dum gedebam! dig dag dig dug!
t i n g !
serenadekan cintamu dihangat butiran salju, hingga hangat telapak tangan
bila rasa rasa yang kau pejam betapa berbeda, ia ajakmu menari narikan kuduk
maka kau memang beda! gumpal kehadiran ialah nuansa pagi_ tak hendak beranjak keluar
serenadekan pula ia diguyur musim, padanya mentari tak hendak lengah, lembut simfonikan
tarian relung relung gelembung
c i n t a : merdu denting _ perdu dentang! seijin kuasa lenteraNYA tiada menukar pada lainnya
*****
bandung, 4 Juni 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar