tentu kau baik baik di sana
Allah cipta kita, baik pun penuh cinta
karenanya kita makhluk pencinta
barangkali apa yang kita ingini beda dengan lain, fitrah
kesungguhannya ingin renangi telaga kisah
entahlah bila tak mewarna kilau bak telaga warna konon terburai dari berai kalung kerlip
ia, telah ceburkan diri
tak hanya celap celup yang percik, tak hanya kecipak goyang tapak tapak kaki
guyur deburi daging tubuhnya
ia doa, gigil rinding pula
direndam kisah telaga
rintik airmata baur padanya, dihangat balut
kisah telaga berjudul berbab bab
untaiku dan ia, pun sahabat yang turut berkecipak
turut melompat, buurrrr !
bulu mata jadi buku, genang bulir mata, senyum, celupan jari jari deraskan larik larik cerita pun lutut hingga tumit kaki gebyur pasangsurutkan telaga
para pemandang berkata kata
...
bandung, 02 July 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar