dipayungi mekar bunga hatinya
dengan puisi puisi merah muda
lalu ritmik rintik hitam putih
bergerak lembab, meriak
cinta cinta lalui basah mengering
muram mendung teramat jauh
sebab telah ia tanam
sebentuk jernih
geraknya di bahu bahu jalan
kasihsayangnya menempuh birai
dipayungi mekar bunga hatinya
dengan syair merah muda
lalu ritmik rintik biru jingga merah
menetes lirih ke deras
untaian hati selama hayat
***** Bandung, 30 Mei 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar