denting jendelaku, lantunkan untaian, puisi, cerpen dan pernak pernik kehidupan... *Bandung, West Java - INDONESIA
jendela nella s wulan ,
Minggu, 27 Januari 2013
KEDIAMAN
esok, bila tiba gerimis pagi/
menanamlah di tanah semi/
di kediaman, tempat pemilik berdiam/
tempat diam menata relung/ tempat bermukim mimpi/
tempat bertualang keindahan/
wadah eratkan simpul cinta, yang kita tarik dari angin/ terkadang seteru,koyak kencang longgar/
ialah lahan berdinding dingin sejukmu/ berpintu rindu, meski terkadang derit/ . . . . . .
esok, bila tiba gerimis pagi/
menanamlah di tanah semi/ lahan gembur menetap kedamaian/
wadah setiap madah terdiam berlama lama/ tempat bernaung keriuhan senyap, yang menelusuri kening pagi ke tubir malam/ tempat tersimak kuncuprekah jantungku dijantungnya/
tempat kepalaku dikepalanya/
tanganku ditangannya/ tungkaiku ditungkainya/
hingga tumbuh, menanti, tetaplah aku sukma berbunga bunga//
***** Bandung, 27 January 2013
Senin, 21 Januari 2013
MEMUAT PETA
getir angin disembab musim musim/
memuat peta : petak jalan dan luaslebarnya/
terbang basah ruas ruas/
menitik untuk beberapa tetes yang bisa derai
telah meniti berderit derit, menata kata diteralis jendela bumi
maka biarkan tetesan terbang/
dari tanak tubir penglihatan/ yang tak semestinya ditetesi bebulir/ keriuhan, kutahan untuk sembab/ barangkali basah sudah pilu/ angin mengeringkan hembusan peduli ialah pemikiran dientah tambalsulam/ atau rentangan bahan/ namun panjatan, doa untuk kering yang terbang/ dari celah harubiru, telapak telapak halus terbuka membawa tetesan terbang //
***** bandung, 21 January 2013
Jumat, 18 Januari 2013
BANJIR
BANJIR
mentari suam, itu banjir, gelegak temu luap/
sulang deras menggenang, juga embun dan debu sembab/
itu banjir, bukan airmata/ maka, mata dan lengan lengan sigap/
namun dada dada mereka lembab //
***** bandung, 18 January 2013
Rabu, 16 Januari 2013
TAK ADA BEBATU, TERKADANG
tak ada bebatu, terkadang
hidangan demi hidangan ialah sunyi ke senyap
tempat ia berkasih lara
tempat ia membawa bara ....../
tak ada bebatu, maka lihat, tataplah
dengan wajah dan lengan lengan
: terkadang telapak telapak betapa dekat,
terkadang berjauhan...../
tak ada bebatu, terkadang hanya angin
hembusnya menumpuk lipatan rindu
terkadang ruas ruas melembab basah,
terkadang digoyang musim...../
tak ada bebatu, terkadang
tersaji gumpalan tertumbuk ritmis
pada gerimis pagi
menimpa jari diperut menekan lara ...../
tak ada bebatu, hanya debu debu halus
maka lihat, tataplah
dijeda lapang sayap rajawali pun gagak
memuat intuisi dan para nasib .....
..... //
*****
Bandung, 16 January 2013
Kamis, 03 Januari 2013
CANDI
kisah dari candi, berucap hening dimerdu kepak sayap sayap.
sekitar, aroma pepohon memahat bebatu. relief ucap tentang leliku panggung.
tentang suka duka. tentang tarik perjuangan. tentang uluran cinta. tentang genggam rindu. tentang bebulir tangis. tentang lengkung lurus dinding dinding purba. candi menggelar helai helainya wewangi. berton ton bebatu semen. berkodi petuah dilurik batik. bahwa manusia berdinding relung. membentuk gelungan halus atau keras, apakah menghampar lebar atau berpetak . . .
^candi Hindu_ Prambanan, Magelang- Yogya
^candi Budha_ Borobudur, Sleman- Yogyakarta
***** bandung, 03 Januari 2013
Langganan:
Postingan (Atom)